Ayah(Bapak)

Assalamualaikum. Warahmatullahi wabarakatuh.
Pernah kah kalian rasa kan apa penting nya sosok ayah dalam hidup kalian?.
Sederhana kawan kita mungkin terlalu acuh dengan beliau saat di rumah atau saat bersama beliau disaat beliau sehat. Kemudian ketika keadaan berubah ayah kita tiba-tiba sakit.
Kita kemudian berusaha membujuknya dengan berkata:" yah.. kita berobat ke dokter yuk. Pasti sembuh".
Kemudian beliau menjawab: " tidak usah lah nak. Besok pasti juga sembuh sendiri"
Setelah itu kita menjawab:" ya sudah lah". 
Kemudian kita diam. Marah tp bagaimana namanya orang tua perlu kita rayu.
Setelah itu kita melanjutkan aktivitas kita lagi. Sampai di mana orang tua kita membutuhkan kita dan kita mendapatkan tugas yg tidak mungkin di tinggalkan.

Sampai kita harus pergi yg jauh. Pulang sebulan sekali dan pagi pulang sore harus kembali lagi. 

Sampai di akhir nafas terakhir ayah kita kita belum pulang. Sekiranya kita pulang dan sampai di pintu rumah kita. Kita melihat banyak orang datang. Ibu kita tidak tau di mana. Banyak yg membaca ayat suci Alquran. 
Masuk kedalam rumah terlihat sosok yang gagah dan teduh berbaring kaku. Di selimuti kain.
Apakah kita dapat menahan air mata yang mulai keluar. 
Hati kita pasti bergemuruh. Hati kita bagaikan di tusuk dengan pisau yg sangat tajam.
Sudah terlambat kita. Tidak bisa berbicara dengan beliau. 
Sahabat di mana kau berada. Jika malaikat maut sudah menjemput . Siapapun tidak akan bisa berkelit.
Jika sekarang orang tua kalian masih ada . Silahkan berbuat lah yang terbaik untuknya. Jangan sampai kalian menyesal.
Terimakasih sudah membaca tulisan saya.
Salam hangat dan semoga bermanfaat.
@Mustar Febrianto bin alm Sakimin

Comments

Popular posts from this blog

Logo IBI (Ikatan Bidan Indonesia)

MAKALAH PANCASILA SEBAGAI SUMBER ETIKA AKADEMIK

RPP AKIDAH AKHLAK